Lampungfeature, Pringsewu - Serunya berkuda sambil memanah di Pringsewu Ranch and Resto, di Kabupaten Pringsewu yang merupakan kabupaten termuda di Lampung memiliki berbagai keunggulan, seperti bidang pertanian, budidaya ikan tawar serta wisata alam yang menakjubkan.
Selain wisata alam, wisata religius juga terdapat di Kota Bambu Seribu (Julukan Pringsewu), seperti taman makam KH Gholib di Kelurahan Pringsewu Barat dan Taman Laverna (Goa Maria) yang berada di Kelurahan Fajerusuk.
Bahkan beberapa objek wisata juga bisa dikunjungi di Pringsewu, salah satunya Talang Indah yang merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda.
Kemudian ada juga Gunung Silitonga di Kecamatan Sukoharjo, yang dulunya merupakan basecamp TNI untuk menghadang tentara Belanda.
Saat ini, beberapa objek wisata juga bermunculan di Pringsewu. Salah satunya objek wisata yang menarik perhatian publik yakni Princhsto (Pringsewu Ranch and Resto) di Pringsewu Selatan.
Disana pengunjung bisa menikmati olahraga berkuda sambil memanah yang dipandu pelatih yang profesional, dengan tarif Rp10.000 untuk Joyrade (tunggang kuda biasa putaran lapangan besar), Rp200.000 untuk
Privat lesson (belajar tehnik menunggang kuda). Sedangkan untuk latihan memanah Rp30.000 per jam.
Andika Kuswara, salah satu pelatih kuda mengungkapkan, saat ini ada menyediakan 16 kuda yang sudah terlatih yang sebagian didatangkan dari Jawa dan Padang Pariaman.
"Kuda yang kami sediakan jenis Equestrian atau kuda untuk polo dan jumping," kata Andika, saat dikonfirmasi Kupas Tuntas, Selasa (1/6/2021).
Saat ini lapangan berkuda di Lampung baru terdapat di 7 wilayah dan Pringsewu adalah yang pertama. "Sekarang persiapan membentuk Pordasi (Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia)," terangnya.
Princhsto Pringsewu saat ini juga sedang membenahi fasilitas lain, seperti kebun binatang mini yang akan diisi kambing etawa, kelinci dan kuda poni. Kemudian lintasan kereta mini sepanjang 3.000 meter. "Jadi disamping olahraga, anak-anak juga bisa terhibur," lanjutnya.
Sementara Warsono, pelatih kuda lainnya menambahkan, rata-rata umur kuda yang ada sekitar 7 - 10 tahun.
"Saat latihan berkuda, perlu diperhatikan kondisi psikologis kuda. Jika telinga ke belakang berarti sedang agresif dan tidak bahaya untuk dinaiki," pungkasnya. (Manalu)
Sumber : Kupastuntas.co
0 Komentar